Berikut ini ada Kisah
Teladan Islami yang bagus, dan cocok sebagai renungan pada diri setiap muslim.
Seseorang yang akan pergi haji akhirnya membatalkan hajinya demi seorang
laki-laki yang miskin. Bekalnya pun diberikan semuanya.
Kisahnya.
Pada saat musim haji tiba, berangkatlah seorang laki-laki untuk menunaikan ibadah haji. Katakan saja namanya Ahmad.
Pada saat musim haji tiba, berangkatlah seorang laki-laki untuk menunaikan ibadah haji. Katakan saja namanya Ahmad.
Dalam perjalanannya ke kota Makkah, Ahmad bertemu
dengan seorang laki-laki miskin. Kemudian laki-laki miskin itu bertanya kepada
Ahmad, "Bapak
hendak pergi kemana?"
Ahmad menjawab, "Saya akan pergi ke Makkah
untuk menunaikan ibadah haji."
"Berapakah bekal yang engkau bawa?"
tanya laki-laki miskin itu lagi. "Saya
membawa bekal uang sebanyak 200 dirham," jawab Ahmad.
Dengan sangat terpaksa laki-laki miskin ini
berkata lagi, "Berikanlah uangmu itu kepadaku, karena aku ini adalah seorang
laki-laki miskin yang menanggung biaya kehidupan satu keluarga besar.
Kelilingilah aku tujuh kali, karena itulah sebagai ganti hajimu."
Akhirnya Ahmad yang semula hendak pergi
menunaikan ibadah haji ke Makkah, gagal pergi ke sana. Karena ia menyadari
bahwa menolonh orang miskin itu lebih berharga daripada melaksanakan ibadah
haji. Sehingga Ahmad memberikan uangnya kepada laki-laki miskin tadi dan
kembali pulang ke rumahnya.
Dewasa ini, banyak sekali orang yang lebih
mementingkan diri mereka sendiri daripada memperhatikan orang-orang yang tidak
punya yang ada di sekeliling mereka. Sehingga mereka tetap akan menunaikan
ibadah haji tanpa perlu memandang kemiskinan para tetangganya.
Sumber : http://kisahislamiah.blogspot.com/2012/09/niat-thawaf-tapi-mengelilingi-orang.html