Berkembangnya
internet diperkirakan akan menenggelamkan media cetak.
Di
era social media seperti saat ini, orang bisa membangun media tanpa investasi
yang besar dan tanpa perizinan yang rumit, serta bisa dilakukan siapa saja.
Bahkan
akun Twitter yang mempunyai follower mencapai 50 ribu orang juga bisa disebut
media baru, karena setiap tulisannya diakses lebih dari 50 ribu orang.
Menurut
Nukman, seorang aktivis social media, menyatakan bahwa yang paling merasakan
imbas perkembangan social media adalah media cetak. Bahkan beberapa media cetak
di Amerika Serikat sudah tutup. Sedangkan televisi masih kuat karena pemasang
iklan masih menjadikan televisi sebagai prioritas.
Sebenarnya,
TV pun berpotensi redup dan tenggelam, namun karena budaya di dunia itu adalah
menonton Tv, maka hal itu masih bisa ditepis. terlebih lagi, media media zaman
dahulu sudah ada di internet, misalnya radio, Tv, bahkan koran pun juga ada.
"Media
cetak masih bisa tetap hidup karena tertutup biayanya oleh iklan, sedangkan
bila tak ada iklan, lambat laun akan mati dengan sendirinya. Iklan di media
cetak pun sudah mulai tergerus media online karena perhitungan pengunjung dan
pembacanya terukur lewat berbagai aplikasi termasuk Google Analytics dan
Alexa," ujar Nukman pada saat berada pada Talk Show di ajang Traceroute
Internet Party 2013 di Jakarta Convention Center, 13 April 2013.
Sumber
: http://www.merdeka.com/teknologi/internet-redupkan-media-cetak.html
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon