![]() |
Tambal ban gratis untuk korban ranjau paku |
Setelah muncul komunitas relawan Sapu Bersih Ranjau Paku (Saber) yang
membersihkan jalanan dari paku yang disebar orang tidak
bertanggungjawab, kini muncul lagi relawan Semut Orange Community yang
memberikan pelayanan tambal ban gratis.
Menurut Ketua Semut Orange Community, Johan P. Taulan, posko tambal ban gratis ini baru berada di kawasan Jalan KH Hasyim Ashari, Jakarta Pusat, salah satu daerah yang rawan ranjau paku.
Kata Johan, posko tambal ban gratis didirikan karena banyaknya pengendara sepeda motor yang terkena ranjau paku di kawasan tersebut. Dalam satu hari, lebih dari 20 motor yang terkena ranjau paku dan mereka tambal bannya.
Semut Orange diambil dari nama binatang yang hidup berkoloni dan masing-masing punya tugas yang jelas. Selain itu, mereka memiliki visi 'ANT' atau singkatan dari action no talk.
Ditambahkan Johan, Jika ban dalam motor pengendara motor sudah terlalu parah, meraka menyediakan ban dalam seharga Rp25ribu. Harga ini sama dengan harga ban yang mereka beli dari toko.
Pos tambal ban gratis ini bukan setiap hari kerja dari mulai pukul 06.00 sampai 18.00 WIB, karena memprioritaskan pekerja dan pengantar anak sekolah. Ia berharap, posko ini nantinya dapat buka selama 24 jam penuh.
"Kalau relawan yang bergabung sudah banyak, kami siap membantu selama 24 jam," katanya.
Tidak hanya melakukan penambalan, mereka juga menyapu paku yang sengaja ditebar orang tak bertanggungjawab di kawasan Harmoni hingga Roxy. Komunitas ini berdiri sejak 6 Mei dan kini telah beranggotakan 12 orang. Selama sebulan ini sekitar 300 sepeda motor sudah mereka tambal.
Menurut Ketua Semut Orange Community, Johan P. Taulan, posko tambal ban gratis ini baru berada di kawasan Jalan KH Hasyim Ashari, Jakarta Pusat, salah satu daerah yang rawan ranjau paku.
Kata Johan, posko tambal ban gratis didirikan karena banyaknya pengendara sepeda motor yang terkena ranjau paku di kawasan tersebut. Dalam satu hari, lebih dari 20 motor yang terkena ranjau paku dan mereka tambal bannya.
Semut Orange diambil dari nama binatang yang hidup berkoloni dan masing-masing punya tugas yang jelas. Selain itu, mereka memiliki visi 'ANT' atau singkatan dari action no talk.
Ditambahkan Johan, Jika ban dalam motor pengendara motor sudah terlalu parah, meraka menyediakan ban dalam seharga Rp25ribu. Harga ini sama dengan harga ban yang mereka beli dari toko.
Pos tambal ban gratis ini bukan setiap hari kerja dari mulai pukul 06.00 sampai 18.00 WIB, karena memprioritaskan pekerja dan pengantar anak sekolah. Ia berharap, posko ini nantinya dapat buka selama 24 jam penuh.
"Kalau relawan yang bergabung sudah banyak, kami siap membantu selama 24 jam," katanya.
Tidak hanya melakukan penambalan, mereka juga menyapu paku yang sengaja ditebar orang tak bertanggungjawab di kawasan Harmoni hingga Roxy. Komunitas ini berdiri sejak 6 Mei dan kini telah beranggotakan 12 orang. Selama sebulan ini sekitar 300 sepeda motor sudah mereka tambal.
Sumber :
http://metro.news.viva.co.id/news/read/322575-foto--aksi-komunitas-tambal-ban-gratis
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon