Mengangkat kisah Gubernur DKI Jakarta, Jokowi, KK Dheeraj mengaku menggelontorkan dana yang besar. Lima belas miliar rupiah adalah biaya yang digadang telah digunakan untuk film yang disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis ini.
"Satu bulan syutingnya di Solo semua. Saya selalu berpikir, takut
mengeluarkan 15 miliar untuk satu film. Mahal, film ini bisa bikin 9
film horor saya," kata KK Dheeraj dalam konferensi pers di Musro, Hotel
Borobudur, Jakarta Pusat (20/5).
Jika dalam penggarapan film horor versinya hanya memakan waktu 10 hari,
di film ini produksi KK Dheeraj hingga 30 hari. "Horor 10 harian, ini
sampai 30 hari. Persiapan memakan waktu 8 bulan dengan lokasi syuting
dilakukan 95 persen di Solo, 5 persen di Yogyakarta. Sebanyak 990 orang
figuran dipakai selama syuting," lanjutnya.
Kehati-hatian pun di kedepankan oleh sutradara GENDERUWO ini. Apalagi
Jokowi termasuk salah satu orang yang saat ini menjadi sorotan
masyarakat sebagai pemimpin baru yang bersih.
"Nama dia besar, jadi saya harus hati-hati. Saya minta restu ke Jokowi.
Katanya beliau bukan siapa-siapa, kenapa dijadikan film. Ini bentuk
apresiasi saya terhadap Jokowi. Bukan Jokowi yang minta, tapi saya yang
mau. Kalau masalah bagusnya di mana, ditonton aja, saya ga jualan. Lihat
aja filmnya gimana," tuturnya.
Sumber :
http://www.merdeka.com/artis/jokowi-habiskan-dana-15-miliar.html
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon