Tokoh militan Ajlazair Mokhtar Belmokhtar dikabarkan menjadi "penasihat"
dua bom bunuh diri yang menewaskan sedikitnya 20 orang di Niger.
Demikian kantor berita Al-Akhbar Mauritania melaporkan, Jumat
(24/5/2013).
"Belmokhtar sendiri yang menjadi penasihat dalam
perencanaan serangan terhadap barak militer Agadez dan tambang uranium
Perancis," demikian Al-Akhbar mengutip pernyataan juru bicara
"Signatories of Blood", El-Hassan Ould Khalil.
El-Hassen mengatakan kedua bom yang akan diledakkan nyaris bersamaan itu ditujukan untuk pasukan elit Perancis yang menjaga tambang uranium milik Perancis, Areva, di kota Arlit.
"Lebih dari 10 orang pejuang ikut dalam serangan itu," kata El-Hassen kepada Al-Akhbar.
El-Hassen menambahkan para pejuang itu kemudian melakukan aksinya di bawah pimpinan kelompok Gerakan demi Kesatuan dan Jihad Afrika Barat (MUJAO).
MUJAO, salah satu kelompok militan yang sempat menguasai wilayah utara Mali sebelum diusir pasukan Perancis, sebelumnya mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
El-Hassan yang juga dikenal dengan nama "Julaibib" menambahkan serangan bom bunuh diri itu dilaksanakan untuk tokoh penting Al-Qaeda Abu Zeid, yang tewas dalam pertempuran dengan pasukan Perancis dan Chad di pegunungan Ifoghas, Mali, Februari lalu.
El-Hassen mengatakan kedua bom yang akan diledakkan nyaris bersamaan itu ditujukan untuk pasukan elit Perancis yang menjaga tambang uranium milik Perancis, Areva, di kota Arlit.
"Lebih dari 10 orang pejuang ikut dalam serangan itu," kata El-Hassen kepada Al-Akhbar.
El-Hassen menambahkan para pejuang itu kemudian melakukan aksinya di bawah pimpinan kelompok Gerakan demi Kesatuan dan Jihad Afrika Barat (MUJAO).
MUJAO, salah satu kelompok militan yang sempat menguasai wilayah utara Mali sebelum diusir pasukan Perancis, sebelumnya mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
El-Hassan yang juga dikenal dengan nama "Julaibib" menambahkan serangan bom bunuh diri itu dilaksanakan untuk tokoh penting Al-Qaeda Abu Zeid, yang tewas dalam pertempuran dengan pasukan Perancis dan Chad di pegunungan Ifoghas, Mali, Februari lalu.
Sumber :
http://internasional.kompas.com/read/2013/05/24/11554360/Militan.Aljazair.Konsultan.Bom.Bunuh.Diri.Niger?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon