Kamis, 10 Oktober 2013

Warga Banten mulai bergejolak lawan rezim represif Dinasti Atut

Warga Banten
Demo warga Banten yang meminta kasus dugaan korupsi di Banten yang melibatkan Ratu Atut mulai bermunculan. Warga dan kelompok-kelompok yang selama ini diam kini mulai bergejolak.

Menurut pengamat politik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang, Banten, Gandung Ismanto, aksi-aksi yang dilakukan kelompok warga di Banten saat ini sangat wajar. Pencegahan Ratu Atut oleh KPK dinilai sebagai pintu masuk untuk mengungkap kasus dugaan korupsi yang dilakukan Dinasti Ratu Atut .

"Psikologis mereka saya gambarkan seperti orang yang ingin lepas dari himpitan selama ini. Euforianya terlihat sekali," ujar Gandung kepada merdeka.com, Kamis (9/10).

"Rezim ini dibangun secara represif dan sistematis. Ini rezim yang hegemonik dan antikritik. Selama ini suara masyarakat ditekan dan dibungkam," papar Gandung.

Gandung juga melihat riak-riak yang berani melawan arus ini muncul setelah sang jawara, TB Chasan Chosib meninggal dunia. Chasan yang juga ayah gubernur Banten meninggal pada 2011 lalu.

"Ayah gubernur Atut itu jawara yang sesungguhnya, yang kuat jaringannya di Banten. Dengan kekuatan fisiknya menekan masyarakat termasuk digunakan untuk bisnisnya," terang Gandung.

Gandung sendiri melihat peran Chasan saat ini dipegang oleh adik Ratu Atut , Tubagus Chaeri Wardhana alias Wawan. Namun demikian, ketokohan Wawan tidak semumpuni Chasan, sang ayah.

"Mana kala tokoh central tidak ada, meski sudah diwariskan tetap saja beda. Sekarang ini Wawan ini menjalankan atau menggantikan ayahnya," terangnya.

Wawan sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan suap kepada Ketua Mahkamah Konstitusi non aktif Akil Mochtar . Wawan diduga menyuap Akil terkait kasus Pilkada Lebak.

Artikel Terkait

1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon