Menerapkan personal hygiene di ruang angkasa bisa menjadi pengalaman
yang menakjubkan, terutama ketika tiba saatnya harus mencuci rambut yang
panjang di gravitasi nol. Astronot NASA Karen Nyberg, 43 tahun,
menunjukkannya dalam video yang direkam di Stasiun Luar Angkasa
Internasional (ISS) minggu ini.
"Terkadang air bisa bergerak menjauh dari Anda, dan Anda mencoba untuk
mendapatkan/menangkap (air) sebanyak yang Anda bisa," Nyberg mengatakan
saat ia melanjutkan untuk meraup tetesan air yang beterbangan dari
kantong air hangat dengan tangannya, lalu mengusapkannya ke rambut
pirangnya.
Selain kantong air hangat, peralatan keramas Nyberg terdiri dari sampo tanpa bilas (botol), sisir dan handuk untuk membersihkan kotoran dari rambutnya yang panjang, yang bila saat di ruang angkasa rambutnya tidak dikuncir/diikat, maka akan tegak seperti halnya orang yang tersetrum di film-film komedi.
Karena persediaan yang terbatas, astronot yang ditempatkan di ISS biasanya menggunakan handuk yang sama dan sering, dikatakan Nyberg, satu-satunya perempuan di ISS. "Kami menggunakannya dengan bijaksana."
Air yang digunakan dalam proses keramasnya akan menguap, dan kelembaban yang dihasilkan akan disedot oleh sistem pendingin udara stasiun ruang angkasa dan diolah kembali menjadi air minum dengan sistem pengolahan air onboard, Nyberg menambahkan.
Selain kantong air hangat, peralatan keramas Nyberg terdiri dari sampo tanpa bilas (botol), sisir dan handuk untuk membersihkan kotoran dari rambutnya yang panjang, yang bila saat di ruang angkasa rambutnya tidak dikuncir/diikat, maka akan tegak seperti halnya orang yang tersetrum di film-film komedi.
Karena persediaan yang terbatas, astronot yang ditempatkan di ISS biasanya menggunakan handuk yang sama dan sering, dikatakan Nyberg, satu-satunya perempuan di ISS. "Kami menggunakannya dengan bijaksana."
Air yang digunakan dalam proses keramasnya akan menguap, dan kelembaban yang dihasilkan akan disedot oleh sistem pendingin udara stasiun ruang angkasa dan diolah kembali menjadi air minum dengan sistem pengolahan air onboard, Nyberg menambahkan.
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon