Syukurlah petugas gabungan dari
kepolisian, TNI, dan pasukan Brimob Polda Jateng cepat tiba di masjid
itu. Mereka melarang warga masuk ke dalam masjid itu, dan mengevakuasi
para anggota FPI ke Mapolres Kendal.
Jumat 19 Juli 2013 subuh, 24 anggota FPI itu akhirnya dipulangkan polisi. Mereka dibawa ke Temanggung menggunakan dua mini bus bernomor polisi H 1015 LD dan H 1566 BD. “Kami antar pulang, tapi tanpa pengawalan karena akan menarik perhatian,” kata Kapolres Kendal AKBP Asep Zaenal.
Namun tiga orang anggota FPI tak ikut dipulangkan karena langsung ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi. Ketiganya adalah sopir Toyota Avanza AB 1705 SA bernama Soni Haryono (38 tahun) yang menabrak wanita pengendara motor sampai tewas, serta Satrio Yuono (22 tahun) dan Bayu Agung Wicaksono (22 tahun) yang membawa senjata tajam.
Ketua FPI Jawa Tengah, Syihabudin, mengatakan FPI berlindung di Masjid Sukorejo karena diamuk warga. Bentrok warga versus FPI di Kendal berawal dari pawai FPI Temanggung di Kecamatan Sukorejo, Kendal. Temanggung dan Kendal adalah dua kabupaten yang berbatasan.
Syihabudin menjelaskan, awalnya FPI Temanggung berkonvoi melewati tempat prostitusi bernama “Alaska” yang lebih dikenal dengan “Alas Karet.” Di situlah mendadak terjadi bentrok. “Mobil FPI dirusak dan dikejar. Nah, saat itulah kami menabrak orang,” ujar dia.
Jumat 19 Juli 2013 subuh, 24 anggota FPI itu akhirnya dipulangkan polisi. Mereka dibawa ke Temanggung menggunakan dua mini bus bernomor polisi H 1015 LD dan H 1566 BD. “Kami antar pulang, tapi tanpa pengawalan karena akan menarik perhatian,” kata Kapolres Kendal AKBP Asep Zaenal.
Namun tiga orang anggota FPI tak ikut dipulangkan karena langsung ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi. Ketiganya adalah sopir Toyota Avanza AB 1705 SA bernama Soni Haryono (38 tahun) yang menabrak wanita pengendara motor sampai tewas, serta Satrio Yuono (22 tahun) dan Bayu Agung Wicaksono (22 tahun) yang membawa senjata tajam.
Ketua FPI Jawa Tengah, Syihabudin, mengatakan FPI berlindung di Masjid Sukorejo karena diamuk warga. Bentrok warga versus FPI di Kendal berawal dari pawai FPI Temanggung di Kecamatan Sukorejo, Kendal. Temanggung dan Kendal adalah dua kabupaten yang berbatasan.
Syihabudin menjelaskan, awalnya FPI Temanggung berkonvoi melewati tempat prostitusi bernama “Alaska” yang lebih dikenal dengan “Alas Karet.” Di situlah mendadak terjadi bentrok. “Mobil FPI dirusak dan dikejar. Nah, saat itulah kami menabrak orang,” ujar dia.
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon