Kengototan pemerintah dalam membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di
Sei Mangkei, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara berbuah manis.
Setelah perusahaan raksasa Unilever ingin membangun pabrik oleochemical,
saat ini ada dua perusahaan yang antre untuk investasi membangun pabrik
di kawasan tersebut.
Setelah Unilever, perusahaan Procter and Gamble (P&G) juga sudah
menyatakan minatnya investasi di kawasan Sei Mangkei. Menteri
Perindustrian, MS Hidayat mengatakan saat ini investor sudah mulai
melirik karena Unilever sudah investasi terlebih dahulu.
"Sekarang ini investor pertama sudah memulai aktivitasnya di lapangan
yaitu Unilever. Kita bersyukur karena mereka mempunyai nama global dan
menarik investor lain masuknya," jelas Hidayat di Sei Mangkei, Sumatera
Utara, kemarin.
Selain P&G, perusahaan asal Jerman juga telah menyatakan minatnya
untuk investasi di kawasan Sei Mangkei. Namun Hidayat masih
merahasiakan nama perusahaan tersebut.
"P&G sudah mengatakan minat, mudah-mudahan dia masuk, serta ada
investor dari Jerman. Mereka akan dapat tax holiday. Kalau dia meminta
diberlakukan sama," tutupnya singkat.
Sebelumnya Unilever akan membangun sebuah pabrik pengolahan minyak
kelapa sawit yang nanti akan dikelola anak perusahaan yaitu PT Unilever
Oleochemical Indonesia (UOI).
Komisioner UOI, Sancoyo Antarikso mengatakan pabrik yang dibangun
pihaknya adalah pabrik yang mampu menghasilkan surfactants yaitu bahan
baku untuk sabun dan lotion Dove, dan ini adalah pabrik pertama di
Indonesia.
"Di pabrik ini menghasilkan surfcatants untuk bahan baku Dove pertama
di Indonesia. Inevstasinya sekitar Rp 1,445 triliun," ucap Sancoyo.
Pabrik olechemical yang didirikan Unilever ini nantinya akan
menghasilkan produk bahan baku sabun seperti Vatty Acid, Gliserin,
Surfactants dan lain sebagainya. Bahan baku ini kemudian di ekspor
keluar negeri untuk dijadikan sabun seperti Lifeboy, Lux dan lain
sebagainya.
"Jadi beberapa hasil produksi pabrik ini adalah bahan turunan sabun seperti Lifeboy, Lux dan lain sebagainya," jelasnya.
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon