 |
| Dealer VW Puri Indah yang direvitalisasi |
Volkswagen
Indonesia (PT Garuda Mataram Motors /GMM) meresmikan salah satu
dealernya yang direvitalisasi di Jakarta, yaitu VW Puri Indah hari ini
(10/5/2013). Dealer 3S (sale, service dan spare part) ini, kini tampil
dengan standar global VW.
"Dealer ini langsung terhubung online ke pusat VW di Jerman. Jadi, semua mobil konsumen yang diservis di sini, datanyadikirim ke negaraasalnya,” jelas Andrew Nasuri, Chief Executive Officer GMM.
Jonas Cendana, Kepala Penjualan Nasional GMM menambahkan, Volkswagen Puri Indah adalah ruang pamer VW berstandar global kedua di Jakarta dan kelima di Indonesia. "Ini salah satu bukti keseriusan kami mengarap pasar Indonesia," jelas Jonas Cendana. Sampai saat ini, VW baru punya lima dealer di seluruh Indonesia, dua di Jakarta, sisanya di Surabaya, Bandung dan Medan.
"Dealer ini langsung terhubung online ke pusat VW di Jerman. Jadi, semua mobil konsumen yang diservis di sini, datanyadikirim ke negaraasalnya,” jelas Andrew Nasuri, Chief Executive Officer GMM.
Jonas Cendana, Kepala Penjualan Nasional GMM menambahkan, Volkswagen Puri Indah adalah ruang pamer VW berstandar global kedua di Jakarta dan kelima di Indonesia. "Ini salah satu bukti keseriusan kami mengarap pasar Indonesia," jelas Jonas Cendana. Sampai saat ini, VW baru punya lima dealer di seluruh Indonesia, dua di Jakarta, sisanya di Surabaya, Bandung dan Medan.
"Tahun ini kami berencana menambah dua dealer baru di BSD dan
Kemayoran. Semua masih dalam proses. Tahun ini diharapkan bisa
beroperasi," tutup Jonas.
Sumber :
http://otomotif.kompas.com/read/2013/05/10/8034/VW.Revitalisasi.Dealer.Puri.Indah
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon