Rabu, 17 Juli 2013

Napi Inggris ancam bunuh sesama tahanan jika makan babi

Warga muslim di Inggris.
Seorang tahanan muslim ekstremis di penjara Long Lartin, Inggris, mengancam akan membunuh para napi jika ada yang memakan babi di depan dia. Menurut tahanan itu babi berbahaya dan mengancam nyawa.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Ahad (14/7), tahanan itu tidak diketahui lantaran ancaman dia kirimkan pada majalah internal penjara.

Diketahui tersangka teroris Abu Hamza dan ulama radikal Abu Qatada pernah ditahan di penjara itu. Narapidana mengatakan dapur mempekerjakan 90 persen muslim dan jika memasak olahan babi akan dibunuh. Banyak tahanan di penjara itu menjadi target, ditekan, dan dipaksa menjadi muslim.

Saksi mata sesama narapidana tidak menyebutkan namanya mengatakan napi muslim muda menjadi radikan di penjara itu dan suatu hari dipercaya bakal melakukan tindakan terorisme di Inggris.

Tidak banyak bisa dilakukan sipir dan petugas penjara. Mereka bahkan diam saja saat tahanan muslim bersorak sorai merayakan terbunuhnya prajurit Lee Rigby beberapa waktu lalu.

Saat Rigby dibantai beberapa tahanan muslim justru mendoakan si pembunuh.

Penjara Long Lartin dikenal menampung mereka menjadi pelaku sejumlah kasus berat seperti pembunuhan sadis dan terorisme.

Artikel Terkait

1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon