 |
| Ilustrasi Video Porno |
Kasus video mesum berdurasi 28 menit 45 detik, beredar di Boyolali, Jawa
Tengah. Diduga pelakunya adalah dua orang pedagang pasar Sunggingan,
Boyolali. Keduanya disebut-sebut pasangan tak halal alias bukan pasangan
suami istri.
Video hubungan terlarang tersebut ditengarai direkam sendiri oleh salah satu pelaku menggunakan telepon genggam. Belum diketahui siapa menyebarkan video tersebut, hingga beredar luas di kalangan pedagang pasar.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebut kedua pasangan itu mesum di dalam kamar. Video juga mulai beredar luas di kalangan pedagang pasar, beberapa hari sebelum bulan Ramadan. Para pedagang pasar yang menyaksikan rekaman adegan bahkan dengan jelas mengenal wajah kedua pelaku.
Kasatreskrim Polres Boyolali, AKP Dwi Haryadi ketika dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (16/7) malam, membenarkan beredarnya video mesum tersebut. Polisi akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan pengedar video mesum tersebut. "Kami segera melakukan penyelidikan siapa pelaku dan siapa yang mengedarkannya," ujarnya.
Video hubungan terlarang tersebut ditengarai direkam sendiri oleh salah satu pelaku menggunakan telepon genggam. Belum diketahui siapa menyebarkan video tersebut, hingga beredar luas di kalangan pedagang pasar.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebut kedua pasangan itu mesum di dalam kamar. Video juga mulai beredar luas di kalangan pedagang pasar, beberapa hari sebelum bulan Ramadan. Para pedagang pasar yang menyaksikan rekaman adegan bahkan dengan jelas mengenal wajah kedua pelaku.
Kasatreskrim Polres Boyolali, AKP Dwi Haryadi ketika dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (16/7) malam, membenarkan beredarnya video mesum tersebut. Polisi akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan pengedar video mesum tersebut. "Kami segera melakukan penyelidikan siapa pelaku dan siapa yang mengedarkannya," ujarnya.
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon