 |
Layanan
Google dan aplikasi terkait sempat terhenti selama sekitar satu jam,
Rabu (10/7/2013). Kekhawatiran dan kehebohan pun menggelegak di jagat
"world wide web".
Laporan "down" Google muncul pada pukul 09.30 waktu Amerika bagian timur, atau sekitar pukul 20.30 WIB, dan dengan cepat menyebar di Twitter. Sontak beragam pertanyaan apakah gangguan juga akan terjadi di tempat lain bersahutan. Pada pukul 10.35 zona waktu yang sama, beberapa pengguna melaporkan layanan Google sudah kembali normal.
Dalam sebuah e-mail ke CNN, Google mengatakan pihaknya menerima laporan ada masalah dengan layanan Google dari pengguna di West Virginia, North Carolina, Nebraska, dan Georgia. Semuanya di Amerika Serikat.
"Namun, masalah itu cepat diselesaikan dan sekarang berakhir. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ada kepada pengguna kami di sana," kata Google dalam pernyataannya.
Selama satu jam tersebut, layanan Google yang "down" adalah Gmail, Google Plus, Google Drive, dan YouTube. Dasbor status Google App menyebutkan semua permasalahan telah diatasi pada pukul 10.40 waktu timur Amerika (ET).
Meski tak berfungsinya layanan Google dan aplikasi yang terkait berlangsung sekitar satu jam saja, pengguna Twitter sudah bersahutan dengan beragam reaksi. Salah satu tweet ditulis Adam Sullivan: Jika google down ... Bagaimana aku google "mengapa google down?"
Komentar lain melalui akun Twitter ditulis oleh Rebeccah Connelly: Ya, Tuhan itu akhir umat manusia seperti yang kita tahu. Perlu pergi membeli roti dan susu. #Googledown
Sembari menggunakan alternatif mesin pencari dari penyedia layanan lain, seperti Bing produk Windows, para pengguna Twitter di kawasan tersebut terus melontarkan gurauan soal matinya layanan Google dengan hashtag #Googledown.
Dalam gurauan itu, ada pula komentar yang mengaitkannya dengan ramalan kiamat suku bangsa Maya, yang beberapa waktu sempat memunculkan kehebohan global.
Keriuhan akibat satu jam padamnya layanan Google terwakili oleh tweet Matt Braddick, yang menulis: Saya merasakan gangguan besar, seolah-olah jutaan suara tiba-tiba menangis ketakutan dan tiba-tiba dibungkam. # Googledown
Lainnya tercengang bahwa Google bisa padam. Hibah McFerrin menulis: Google seperti Walmart dan wafel rumah. Ini seharusnya buka 24/7. #GoogleDown
Laporan "down" Google muncul pada pukul 09.30 waktu Amerika bagian timur, atau sekitar pukul 20.30 WIB, dan dengan cepat menyebar di Twitter. Sontak beragam pertanyaan apakah gangguan juga akan terjadi di tempat lain bersahutan. Pada pukul 10.35 zona waktu yang sama, beberapa pengguna melaporkan layanan Google sudah kembali normal.
Dalam sebuah e-mail ke CNN, Google mengatakan pihaknya menerima laporan ada masalah dengan layanan Google dari pengguna di West Virginia, North Carolina, Nebraska, dan Georgia. Semuanya di Amerika Serikat.
"Namun, masalah itu cepat diselesaikan dan sekarang berakhir. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ada kepada pengguna kami di sana," kata Google dalam pernyataannya.
Selama satu jam tersebut, layanan Google yang "down" adalah Gmail, Google Plus, Google Drive, dan YouTube. Dasbor status Google App menyebutkan semua permasalahan telah diatasi pada pukul 10.40 waktu timur Amerika (ET).
Meski tak berfungsinya layanan Google dan aplikasi yang terkait berlangsung sekitar satu jam saja, pengguna Twitter sudah bersahutan dengan beragam reaksi. Salah satu tweet ditulis Adam Sullivan: Jika google down ... Bagaimana aku google "mengapa google down?"
Komentar lain melalui akun Twitter ditulis oleh Rebeccah Connelly: Ya, Tuhan itu akhir umat manusia seperti yang kita tahu. Perlu pergi membeli roti dan susu. #Googledown
Sembari menggunakan alternatif mesin pencari dari penyedia layanan lain, seperti Bing produk Windows, para pengguna Twitter di kawasan tersebut terus melontarkan gurauan soal matinya layanan Google dengan hashtag #Googledown.
Dalam gurauan itu, ada pula komentar yang mengaitkannya dengan ramalan kiamat suku bangsa Maya, yang beberapa waktu sempat memunculkan kehebohan global.
Keriuhan akibat satu jam padamnya layanan Google terwakili oleh tweet Matt Braddick, yang menulis: Saya merasakan gangguan besar, seolah-olah jutaan suara tiba-tiba menangis ketakutan dan tiba-tiba dibungkam. # Googledown
Lainnya tercengang bahwa Google bisa padam. Hibah McFerrin menulis: Google seperti Walmart dan wafel rumah. Ini seharusnya buka 24/7. #GoogleDown
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon