![]() |
Konpers Dahlan Iskan. |
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tidak mau berkomentar mengenai keputusannya menyetop usaha patungan Ustaz Yusuf Mansyur yang rencananya akan membangun sebuah hotel di Bandara Soekarno Hatta.
Dahlan beralasan, persoalan itu adalah isu yang sensitif dan tidak
bisa dijelaskan dalam waktu singkat. "Ini sensitif, saya tidak bisa
jelaskan sekarang," ucap Dahlan ketika ditemui di jakarta, Rabu (17/7).
Namun demikian, mantan dirut PLN ini berjanji akan memberikan
keterangan kepada wartawan mengenai persoalan tersebut. "Besok saya
jelaskan, tidak bisa dijelaskan dalam waktu singkat," singkatnya.
Sebelumnya, Ustaz Yusuf Mansur saat ini sedang menggalang dana
patungan untuk membuat hotel. Hotel itu rencananya akan diberi nama
Hotel Siti. Hotel patungan itu nantinya akan melayani jamaah haji dan
umrah.
Namun usaha penggalangan dana dengan sistem patungan itu kini dihentikan oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan.
"Alhamdulillah, terima kasih atas kebersamaan kawan-kawan yang telah
tergabung dengan Patungan Usaha selama ini. Untuk perbaikan ke depan,
atas saran kawan-kawan ahli keuangan, administrasi, dan manajemen,
terkait dengan legalitas PatunganUsaha, dan juga saran Bapak Menteri
BUMN, Bapak Dahlan Iskan,
maka sementara pendaftaran keanggotaan PatunganUsaha dihentikan dulu,"
ujar Yusuf Mansur dalam situs usahanya tersebut http://patunganusaha.com
seperti dikutip merdeka.com, Selasa (16/7).
Menurut Yusuf, penutupan tersebut hanya tidak menerima peserta baru.
Yusuf dalam situs tersebut juga menjanjikan bahwa usaha patungan yang
dia rintis ke depannya akan segera dibuka kembali dengan format baru
yang lebih memiliki aspek legalitas.
"Ke depan, akan dibuka kembali dalam wajahnya yang baru, dengan
legalitas yang insya Allah benar dengan mengikuti peraturan pemerintah.
Alternatif di antaranya untuk bentuk PatunganUsaha ke depan adalah Non
Public Listed Company," terangnya.
Lalu kapan hal itu akan terealisasi? "Insya Allah dalam waktu yang tidak akan lama lagi akan diumumkan," terangnya.
Menurut Yusuf, kelanjutan proyek Hotel Siti, mengingat dana untuk
take-over dan finishing pekerjaan dari dana PatunganUsaha masih jauh
dari mencukupi, akan dilanjutkan dengan skema perbankan biasa
(menggunakan dana perbankan). Yusuf pun menjanjikan sudah ada beberapa
bank yang siap untuk melanjutkan proyek hotel ini.
"Dan akan halnya dana yang sudah masuk, tetap akan dilaksanakan
apa-apa yang sudah disampaikan di penawaran terdahulu. Mohon doanya,
semoga Allah meridhai kita semua. Aamiin," imbuhnya.
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon