Minggu, 30 Juni 2013

Minta mie tak dituruti, Bagus hendak bunuh ibu dengan celurit

Ilustrasi.
Gara-gara meminta jatah mie lebih banyak dan tidak dituruti oleh ibunya, Bagus Aji Pramono (17), warga Jalan Ubi VII, Surabaya, Jawa Timur, nekad hendak membunuh ibu kandungnya sendiri, menggunakan sebilah celurit.

Namun, upaya nekat tersangka ini berhasil dicegah polisi, dan tersangka pun digelandang ke Mapolsek Wonokromo saat itu juga. "Tersangka kami amankan berikut barang buktinya. Tersangka mengaku kalau persoalan itu terjadi karena pembagian mie yang tidak merata," terang Kapolsek Wonokromo, AKP Roman Smaradhana Elhaj, Minggu (30/6).

Awal kejadian, salah satu saudaranya tengah bertamu di rumahnya. Dan secara kebetulan, ibu tersangka memasak mie. Usai memasak untuk sarapan pagi, tersangka meminta jatah mie tersebut lebih banyak dari yang lain.

Karena dianggap berlebihan, ibu tersangkapun memaki anaknya itu dan memukulnya. Tersangka kemudian kabur ke rumah neneknya untuk berkeluh kesah. Namun, sang nenek pun ikut memarahi tersangka.

Merasa tak ada yang membelanya, tersangkapun kembali pulang mengambil sebilah celurit dan mengacung-acungkannya di depan ibunya. Mendapat bahaya yang bisa mengancam keselamatannya itu, ibu tersangka lari keluar rumah untuk minta tolong. Tersangka tak peduli dengan teriakan sang ibu dan terus memburunya dengan sebilah celurit di tangan.

"Warga yang mengetahui kejadian itu langsung lapor polisi, yang kemudian ditindaklanjuti dengan menangkap tersangka," lanjut Roman bercerita.
 

Artikel Terkait

1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon