Minggu, 30 Juni 2013

Berjoget di tengah hujan, dua gadis Pakistan dibunuh

Nur Basra dan Nur Shezad bersama ibu mereka dibunuh karena berjoget di tengah hujan.
Dua remaja putri Pakistan bersama ibu mereka dibunuh lantaran ketahuan menari-nari di bawah guyuran hujan. Kegiatan senang-senang ini ketahuan lantaran rekaman video dibuat lewat telepon seluler beredar luas.

Rekaman ini diambil di luar bungalo mereka di Chilas, kota terpencil di Giglit, wilayah utara Pakistan. Tindakan dua kakak adik ini, Nur Basra, 15 tahun, dan Nur Sheza, 16 tahun, dianggap memalukan.

Karena itu untuk menjaga kehormatan keluarga keduanya dan ibu mereka dibunuh kemarin di rumah mereka, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Ahad (30/6). Pelaku berjumlah lima orang.

Polisi mencurigai kakak tiri korban, Khutore. Kakak kandung korban telah melaporkan Khutore dan empat pelaku lainnya telah buron ke polisi.

Tahun lalu, empat perempuan juga dibunuh karena bernyanyi dan berjoget barang lelaki di sebuah desa di Kohistan. Mereka pantas dilenyapkan lantaran diyakini membikin malu masyarakat setempat.

Komisi Hak Asasi Pakistan mencatat sedikitnya 943 perempuan pada 2011 dibunuh demi kehormatan keluarga.
 

Artikel Terkait

1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon