![]() |
Kirby de Lanerolle. |
Kirby de Lanerolle, lelaki asal Sri Lanka ini mengklaim mampu bertahan hidup tanpa makanan selama lima tahun terakhir.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Sabtu (29/6),
meskipun para ahli percaya manusia hanya bisa hidup selama dua bulan
tanpa asupan makan, namun Kirby bersikeras dia hanya memerlukan udara
segar sebagai makanannya.
Kirby juga mengklaim gaya hidupnya, yang hanya memanfaatkan cahaya,
angin, dan getaran Tuhan, dapat membalikkan proses penuaan dan
membuatnya abadi.
"Ada sumber energi di luar sana yang lebih besar dari sekadar kalori
makanan yang Anda tempatkan di tubuh Anda," kata Kirby, saat diwawancari
stasiun televisi Taboo USA, seperti dikutip koran the Sun.
"Kalori berasal dari Foton (partikel elementer dalam fenomena
elektromagnetik) serta cahaya, getaran, dan angin. Apa pun dapat memberi
makan Anda jika pusat-pusat energi Anda terbuka," lanjut dia.
Kirby mengaku hanya makan tujuh makanan dengan 500 kalori selama
sepuluh bulan terakhir. Namun, dia mengklaim hal ini membuat dia merasa
sakit.
"Dalam kesadaran ini, ketika saya makan makanan, itu membuat saya
merasa sangat lelah, dan kewaspadaan saya hilang ketika saya makan
sekarang," ucap Kirby.
Menurut situs odditycentral.com, Kirby menjadi pecandu obat-obatan terlarang ketika usianya masih 16 tahun.
Dia berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Nasional Tingkat Junior
untuk menembak dengan menggunakan senapan pada 1995, lalu menyabet
beberapa medali di bidang tinju, menjadi penasihat eksekutif untuk
Departemen Pelayanan Sosial di Sri Lanka, dan seorang pengusaha sukses.
Dia juga dipercaya untuk menjadi satu-satunya orang yang telah
menyelesaikan lari maraton dengan hanya mengkonsumsi air selama tiga
bulan.
Kirby mengklaim dia berutang kepada gaya hidup breatharian yang
menjadikan perubahan dramatisnya ini. Breatharian adalah sebuah konsep
di mana orang-orang percaya makanan dan mungkin saja air tidak
diperlukan.
Sekitar lima tahun yang lalu, dia membaca tentang orang-orang yang
tidak makan selama enam tahun dan tidak minum air selama 40 hari 40
malam.
Dia juga diyakinkan untuk menjalani hidup seperti itu oleh
tulisan-tulisan seorang guru yang mengatakan bahwa kanker, diabetes, dan
penyakit jantung disebabkan oleh makanan.
Dia sekarang ingin mengajar orang lain untuk menjadi seorang
breatharians. Namun para ahli khawatir tentang klaimnya sebab beberapa
orang meninggal dengan mencoba mengadopsi gaya hidup seperti itu.
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon