Untuk memastikan kesiapan jaringan dalam melayani lonjakan trafik
komunikasi seluler yang diprediksi akan mengalami kenaikan cukup
signifikan selama bulan Ramadan dan Lebaran, Telkomsel melakukan uji
jaringan di jalur mudik.
Uji jaringan yang juga dikenal dengan nama network drive test ini
merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Telkomsel Siaga dengan tema
'Unbreakable Connection'.
Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief mengatakan kegiatan uji
jaringan ini merupakan wujud komitmen Telkomsel untuk memberikan layanan
yang berorientasi pada quality of service.
"Momen Ramadan hingga Lebaran merupakan saat yang penting bagi para
pelanggan, untuk itu kami akan memastikan kenyamanan para pelanggan
dalam berkomunikasi dan mengakses data," tuturnya di sela-sela acara
Drive Test Telkomsel, Kamis (27/6).
Seperti halnya tahun lalu, Telkomsel memperkirakan adanya lonjakan
trafik di beberapa daerah yang disebabkan oleh perpindahan pelanggan
saat mudik dari suatu kawasan ke tujuan mudik.
Rata-rata lonjakan untuk semua layanan selama Ramadan dan Lebaran
tahun ini diperkirakan mencapai antara 20-50 persen dibandingkan dengan
hari biasa. Hal tersebut telah diantisipasi dengan ketersediaan VLR
(Visitor Location Register) atau kecukupan kapasitas daya tampung
pelanggan.
Di sepanjang jalur utama mudik Jawa-Bali dan beberapa lokasi tujuan
mudik di luar Jawa telah disediakan kelonggaran sebesar 22-43 persen
sesuai perkiraan kebutuhan setiap kawasan, seperti di Jawa Barat dengan
kelonggaran kapasitas 22 persen, Jawa Tengah 43 persen, dan Jawa Timur
26 persen.
"Mengacu pada data dan tren kenaikan trafik komunikasi, tim kami
melakukan identifikasi tempat-tempat yang akan menjadi tujuan aktivitas
pelanggan selama periode Ramadhan, arus mudik, lebaran, dan arus balik,"
tuturnya.
Khusus di tempat-tempat tersebut, tambahnya, kapasitas akan
dimaksimalkan dengan aktivasi seluruh fitur dan berbagai pengembangan
untuk peningkatan kapasitas juga dilakukan.
Telkomsel menyiapkan tambahan mobil BTS COMBAT (Compact Base Station)
sebanyak 50 unit untuk ditempatkan di titik-titik strategis seperti di
tempat wisata.
Di samping upaya penambahan kapasitas yang sifatnya periodik,
sepanjang tahun ini Telkomsel terus melakukan pembangunan BTS (Base
Transceiver Station),di seluruh Indonesia.
Hingga pertengahan tahun ini sebanyak 7.500 BTS telah on-air sehingga
total angka BTS yang dimiliki oleh Telkomsel hingga akhir Juni 2013
mencapai 62.000 BTS. Kenyamanan pelanggan dalam mengakses data juga
didukung oleh 21.000 node B (BTS 3G) yang tersebar dari Sumatera hingga
wilayah Timur Indonesia yang mampu melayani bandwidth internet sebesar
37,7 Gbps (Giga bit per second).
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon