Ajak PKL Koja Masuk Pasar, Jokowi Anggarkan Rp 10 Miliar

Gubernur DKI Joko Widodo mengunjungi Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara. Jokowi akan melantik Bupati Kepulauan Seribu, Asep Syarifudin. | Fabian Januarius Kuwado

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menganggarkan dana Rp 10 miliar dari APBD DKI untuk memindahkan 240 pedagang kaki lima di tepi Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Para pedagang itu akan dipindahkan ke dalam lokasi binaan.

"Ya, segera dilaksanakan. Ada 240 pedagang," ujar Jokowi saat blusukan ke Lokasi Binaan Permai, Koja, Jakarta Utara, Rabu (5/6/2013) sore.

Ratusan pedagang tersebut akan mulai dipindah ke dalam lokasi binaan pada Juli 2013. Jokowi berharap kawasan itu bersih dari PKL pada akhir tahun ini. Melalui Suku Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Jakarta Utara, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mulai sosialisasi kepada pedagang tentang rencana pemindahan pedagang tersebut.

Sejauh ini Jokowi mengaku belum mendapat kendala atas program relokasi tersebut. "Belum, soalnya ini tahap pertama. Sekarang tinggal finishing-nya saja, bangunannya," kata Jokowi.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Jakarta Ratna Ningsih mengatakan, para pedagang sebetulnya telah pindah ke dalam lokasi binaan. Namun, karena ada kerusakan pada struktur bangunan di lokasi binaan, para pedagang kembali berjualan di tepi jalan. Ratna ingin mendorong pedagang kembali dalam lokasi binaan sebab aktivitas para pedagang di tepi jalan itu kerap menimbulkan kemacetan.

Ratna mengatakan, ia tengah memperbaiki struktur lokasi binaan agar bisa ditempati oleh ratusan pedagang tersebut. "Ini kan baru tahap struktur, jadi sekarang dilanjutkan kembali. Besok mereka akan segera dipindahkan semua ke situ," ujar Ratna.

Sumber :

http://megapolitan.kompas.com/read/2013/06/05/18333728/Ajak.PKL.Koja.Masuk.Pasar..Jokowi.Anggarkan.Rp.10.Miliar