Sabtu, 01 Juni 2013

Rusia Menawarkan Teknologi Nuklir

Rusia selalu menawarkan peluang pemanfaatan terpadu energi nuklir demi tujuan damai meski salah satu negara sekutunya, Iran, kini dicurigai sedang melakukan pengayaan uranium untuk memproduksi senjata nuklir.

Hal tersebut terungkap dalam sebuah seminar tentang program nuklir Rusia bertujuan damai yang digelar di Jakarta, Rabu (13/3). Salah satu pembicara dari Rusia adalah Kepala Departemen Infrastruktur Rosatom Overseas YN Busurin.

Busurin mengatakan, Indonesia sebagai negara kepulauan bisa membangun pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) terapung dan Rosatom siap membantu mewujudkan itu. ”Kami siap membantu negara lain yang memiliki pemahaman teknologi nuklir yang baik. Kami akan membantu keamanannya, personel, dan yang terkait program antiteror serta proteksi antimiliter,” katanya.

Ditanya tentang sikap Rusia menghadapi dugaan penyalahgunaan energi nuklir, seperti di Iran dan Korea Utara (Korut), Busurin menjawab dengan cara berbeda. Menurut dia, Rusia mengecam program nuklir Korut yang bertujuan militer.

Sementara di Iran, Busurin mengatakan, Rusia membantu pembangunan PLTN di Iran. Ia menambahkan, hingga kini tak ada bukti-bukti yang menguatkan kecurigaan Barat dan AS bahwa program nuklir Iran bertujuan menghasilkan senjata nuklir. Menurut dia, Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) juga masih ragu-ragu tentang tuduhan tujuan militer program nuklir Iran.

Pemain utama
Menurut Busurin, Rosatom adalah perusahaan negara Rusia yang bergerak di bidang teknologi nuklir dengan pengalaman selama 65 tahun dan salah satu pemain utama pasar nuklir dunia saat ini. Kompleks nuklir Rosatom memiliki unit produksi dan pengayaan uranium, pabrikasi bahan bakar nuklir, pabrik peralatan tenaga listrik, teknologi pembangkit listrik, serta desain, rekayasa, dan konstruksi PLTN.

Rosatom kini hadir di lebih dari 40 negara di lima benua. Busurin mengatakan, mereka selama ini melayani penyediaan uranium, pembuatan sentrifuga, pengembangan sumber daya manusia di bidang nuklir, sampai keamanan, keuangan, dan operasi PLTN.

Sumber :
http://health.kompas.com/read/2013/03/14/02450864/Rusia.Menawarkan.Teknologi.Nuklir.

Artikel Terkait

1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon