Joko Widodo (Jokowi) namanya kian melambung di sejumlah lembaga survei
sebagai capres 2014. Namun, Jokowi dinilai belum pantas maju sebagai
capres karena belum menunjukkan bukti keberhasilan DKI Jakarta.
Pengamat Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro berpendapat, peluang Jokowi maju sebagai capres 2014 masih minim. Justru, mantan wali kota Solo ini akan lebih tepat menjadi amunisi pada capres 2019.
"Kalau Jokowi itu amunisi kita 2019. Silakan ada yang buka pintu ketika Pak Jokowi muncul di 2019. Dibayangan saya, dia sudah melakukan sesuatu yang luar biasa di DKI," ujar Zuhro usai diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (16/6).
Zuhro menjelaskan, ketika Jokowi telah merampungkan masa jabatannya sebagai gubernur DKI dan menunjukkan keberhasilannya, maka Jokowi akan lebih mudah melenggang menjadi RI 1.
"Sehingga ketika di roadshow dari Sabang sampai Merauke itu gak perlu uang lagi. Ketika dia berhasil membangun DKI dan begitu dia maju di 2019 maka selesai, 2 tahun digarap sama dia dari Sabang sampai Merauke gak perlu lagi politik uang," jelas Zuhro.
Pengamat Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro berpendapat, peluang Jokowi maju sebagai capres 2014 masih minim. Justru, mantan wali kota Solo ini akan lebih tepat menjadi amunisi pada capres 2019.
"Kalau Jokowi itu amunisi kita 2019. Silakan ada yang buka pintu ketika Pak Jokowi muncul di 2019. Dibayangan saya, dia sudah melakukan sesuatu yang luar biasa di DKI," ujar Zuhro usai diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (16/6).
Zuhro menjelaskan, ketika Jokowi telah merampungkan masa jabatannya sebagai gubernur DKI dan menunjukkan keberhasilannya, maka Jokowi akan lebih mudah melenggang menjadi RI 1.
"Sehingga ketika di roadshow dari Sabang sampai Merauke itu gak perlu uang lagi. Ketika dia berhasil membangun DKI dan begitu dia maju di 2019 maka selesai, 2 tahun digarap sama dia dari Sabang sampai Merauke gak perlu lagi politik uang," jelas Zuhro.
Sumber :
http://www.merdeka.com/politik/jokowi-dinilai-belum-pantas-maju-jadi-capres-di-2014.html
1. Silahkan masukkan komentar
2. Berkomentar dengan kata-kata yang santun
3. Jangan menggunakan kata-kata kotor
4. Jika anda tidak suka dengan yang kami sajikan, lebih baik jangan di baca
5. Tinggalkan link web/blog anda agar admin bisa visit back
6. Jadilah pengunjung yang baik
7. Kami hanya memberikan informasi dari sumber-sumber yang bisa admin percaya.
8. Maaf jika ada salah satu artikel tidak ada sumbernya.
EmoticonEmoticon